Friday, 26 April 2013

Pentingnya Masa Remaja bagi Kesehatan Reproduksi Remaja



Tiga hal yang menjadikan masa remaja penting sekali bari Kesehatan Reproduksi:
1.      Masa Remaja (usia 10 – 19 tahun), merupakan masa yang khusus dan sering disebut masa pubertas merupakan periode peralihan dari masa anak  ke masa dewasa. Masa remaja merupakan masa transisi yang unik dan ditandai oleh berbagai perubahan fisik, emosi dan spikhis.
2.      Pada masa remaja terjadi perubahan fisik (organobiologik) secara cepat, yang tidak seimbang  dengan perubahan  kejiwaan (mental-emosional). Perubahan yang cukup besar ini dapat membingungkan remaja yang mengalaminya, karena itu perlu pengertian, bimbingan dan dukungan lingkungan disekitarnya.agar mereka dapat tumbuh  dan berkembang menjadi manusia dewasa yang sehat baik jasmani, mental maupun psikososial.
3.      Dalam lingkungan social tertentu, sering terjati perbedaan  perlakuan terhadap remaja laki-laki dan perempuan. Bagi laki-laki masa remaja merupakan saat diperolehnya kebebasan, sewmentara untuk remaja perempuan merupakan saat dimulainya segala bentuk pembatasan (pingitan). Walaupun  dewasa ini praktek seperti itu telah jarang dilakukan, namun perbedaan perlakuan terhadap remja laki-laki dan perempuan ini dapat menempatkan remaja perempuan dalam posisi yang dirugikan. kesetaraan perlakuan terhadap remaya laki-laki dan perempuan diperlukan dalam mengatasi masalah Kesehatan Reproduksi remaja, agar masalahnya dapat tertangani secara tuntas.
2.1.4.2. Ciri Perkembangan (Non-Fisik) Remaja
            1. Masa Remaja Awal (10 – 12 tahun ).
Dengan ciri khas antara lain : Lebih dekat dengan teman sebaya. Ingin bebas. Lebih banyak memperhatikan keadaan tubuhnya dan mulai berfikir abstrak.
2. Masa Remaja Tengah (13 – 15 tahun ).
Mencari identitas diri. Timbulnya keinginan untuk berkencan. Mempunyai rasa cinta yang mendalam. Mengembangkan kemampuan berfikir abstrak. Berkhajat tentang aktifitas sex.



2.   Masa Remaja Akir ( 16 – 19 tahun )
Pengungkapan kebebasan diri. Lebih selektif dalam mencari teman sebaya . Mempunyai  citra jasmani dirinya. Dapat mewujudkan rasa cinta. Mampu berfikir abstrak.
2.1.4.3. Ciri Perubahan Fisik pada Masa Remaja.
Terjadi pertumbuhan fisik yang cepat pada remaja, termasuk pertumbuhan  organ organ reproduksi  (organ seksual) untuk mencapai kematangan, sehingga mampu melangsungkan fungsi reproduksi.
Perubahan ini ditandai dengan munculnya tanda – tanda adalah :
1.      Tanda – tanda seks primer,
Yaitu yang berhubungan langsung dengan organ seks : Terjadinya Haid pada remaja putri. Terjadinya mimpi basah pada remaja laki-laki.
2.      Tanda – tanda seks sekunder, yaitu :
·         Pada remaja laki = laki terjadi perubahan suara, tumbuhnya jakun, penis dan buah zakar bertambah besar, terjadinya eraksi dan ejakulasi, dada lebih lebar, badan berotot, tumbuhnya kumis, cambang dan rambut di sekitar kemaluan dan ketiak.
·         Pada remaja putri, pinggul melebar, pertumbuhan rahim  dan vagina, payudara  membesar, tumbuhnya rambut di ketiak dan sekitar kemaluan ( pubis ).

0 komentar:

Post a Comment