Saturday, 23 March 2013

Pendidikan Matematika



Pendidikan matematika merupakan salah satu pelajaran yang diajarkan di SMP dan merupakan salah satu pelajaran pokok. Untuk mempelajari matematika diperlukan pemikiran – pemikiran yang matang sehingga memperoleh hasil yang baik diperlukan adanya arahan dan bimbingan dari guru matematika.
Matematika merupakan sarana untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari – hari. Kesulitan belajar matematika harus diatasi sedini mungkin. Hampir semua orang mengatakan bahwa matematika adalah bidang ilmu yang paling sulit. Dalam mempelajari matematika tidak cukup hanya dengan mengetahui pengertian, tetapi juga harus memahi konsep materi itu untuk mempermudahkan dalam belajar, agar siswa dapat memahami konsep belajar yang berkelanjutan.
Belajar matematika merupakan kegiatan belajar yang bermental tinggi. Matematika timbul karena pemikiran – pemikiran manusia yang berhubungan dengan ide, proses dan penalaran. Ada yang mengatakan bahwa matematika adalah hanya perhitungan yang mencakup tambah, bagi, kurang, kali, dan bagi. Tetapi ada pula yang melibatkan topik – topik tertentu aljabar, trigonometri, dan geometri.
Kemampuan belajar siswa tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan yang dimiliki, akan tetapi bergantung juga pada cara belajar yang mereka lakukan. Belajar matematika yang baik harus disertai dengan disiplin yang tinggi, rencana yang teratur dan kemampuan yang tinggi terhadap pengetahuan matematika.
Berdasarkan uraian diatas dapat dikemukakan bahwa cara belajar matematika harus mempunyai perencanaan yang matang dan pengorganisasian secara teratur yang dapat menimbulkan semangat tinggi dan tanpa mengalami kebosanan.
Cara belajar matematika pada prinsipnya adalah sama dengan mempelajari ilmu pengetahuan yang lain. Akan tetapi dalam mempelajari matematika siswa lebih dituntut banyak berhitung. Semakin tepat cara belajar yang dilakukan siswa, semakin besar pula kemungkinan berhasil untuk medapatkan prestasi yang lebih baik lagi. Kemampuan belajar tidak hanya ditentukan oleh tingkat kecerdasan yang dimiliki, tetapi tergantung pula pada cara belajar yang ditempuh.

D.  Perencanaan Dan Evaluasi Pembelajaran Matematika
Evaluasi hasil belajar merupakan suatu program, karena evaluasi hasil belajar yang baik memiliki tahapan atau komponen , yaitu dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, analisis, dan pemanfaatan. Sehingga bila keempat komponen tersebut dapat berjalan dengan baik, dapat dikatakan program evaluasi hasil belajar telah terlaksana dengan baik.
Setelah memiliki perencanaan yang matang program evaluasi dilaksanakan dengan tuntutan  kurikulum. Hal yang perlu diperhatikan dalam program evaluasi adalah kompetensi dasar yang diharapkan, jenis tagihan, waktu pelaksanaan, alat dan bentuk penilaian yang bervariasi, dan kondusifnya suasana penilaian. Selanjutnya data atau informasi yang diperoleh dari pelaksanaan program pembelajaran maupun analisis hasil pembelajaran, hal ini dimaksudkan agar dapat memposisikan siswa dalam ketuntasan hasil belajar dan selanjutnya dapat berupa remedial bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan minimal maupun program pengayaan bagi siswa yang telah mencapai tingkat ketuntasan optimum.
Program evaluasi yang baik perlu dikelola dengan baik, untuk mendapatkan data dan informasi yang lengkap dari proses dan hasil belajar siswa dan untuk mengetahui kesulitan dan kendala siswa pada proses belajar siswa sehingga dapat diambil kepurusan dan ditindak lanjut yang tepat.
Evaluasi dan tehnik penilaian pada pembelajaran matematika dapat berupa tes tulis  dan tes lisan. Tes tulis itu dapat berupa soal tentang pemahaman konsep, penalaran dan komunikasi, sedangkan tes lisan itu dapat berupa soal  tentang pemecahan masalah.

0 komentar:

Post a Comment