Pendidikan
matematika merupakan salah satu pelajaran yang diajarkan di SMP dan merupakan
salah satu pelajaran pokok. Untuk mempelajari matematika diperlukan pemikiran –
pemikiran yang matang sehingga memperoleh hasil yang baik diperlukan adanya
arahan dan bimbingan dari guru matematika.
Matematika
merupakan sarana untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari – hari.
Kesulitan belajar matematika harus diatasi sedini mungkin. Hampir semua orang
mengatakan bahwa matematika adalah bidang ilmu yang paling sulit. Dalam
mempelajari matematika tidak cukup hanya dengan mengetahui pengertian, tetapi
juga harus memahi konsep materi itu untuk mempermudahkan dalam belajar, agar
siswa dapat memahami konsep belajar yang berkelanjutan.
Belajar matematika
merupakan kegiatan belajar yang bermental tinggi. Matematika timbul karena pemikiran
– pemikiran manusia yang berhubungan dengan ide, proses dan penalaran. Ada yang
mengatakan bahwa matematika adalah hanya perhitungan yang mencakup tambah,
bagi, kurang, kali, dan bagi. Tetapi ada pula yang melibatkan topik – topik
tertentu aljabar, trigonometri, dan geometri.
Kemampuan belajar
siswa tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan yang dimiliki, akan tetapi
bergantung juga pada cara belajar yang mereka lakukan. Belajar matematika yang
baik harus disertai dengan disiplin yang tinggi, rencana yang teratur dan
kemampuan yang tinggi terhadap pengetahuan matematika.
Berdasarkan uraian
diatas dapat dikemukakan bahwa cara belajar matematika harus mempunyai
perencanaan yang matang dan pengorganisasian secara teratur yang dapat
menimbulkan semangat tinggi dan tanpa mengalami kebosanan.
Cara belajar
matematika pada prinsipnya adalah sama dengan mempelajari ilmu pengetahuan yang
lain. Akan tetapi dalam mempelajari matematika siswa lebih dituntut banyak
berhitung. Semakin tepat cara belajar yang dilakukan siswa, semakin besar pula
kemungkinan berhasil untuk medapatkan prestasi yang lebih baik lagi. Kemampuan
belajar tidak hanya ditentukan oleh tingkat kecerdasan yang dimiliki, tetapi
tergantung pula pada cara belajar yang ditempuh.
D. Perencanaan Dan
Evaluasi Pembelajaran Matematika
Evaluasi hasil
belajar merupakan suatu program, karena evaluasi hasil belajar yang baik
memiliki tahapan atau komponen , yaitu dimulai dari perencanaan, pelaksanaan,
analisis, dan pemanfaatan. Sehingga bila keempat komponen tersebut dapat berjalan dengan baik, dapat
dikatakan program evaluasi hasil belajar telah terlaksana dengan baik.
Setelah memiliki
perencanaan yang matang program evaluasi dilaksanakan dengan tuntutan kurikulum. Hal yang perlu diperhatikan dalam
program evaluasi adalah kompetensi dasar yang diharapkan, jenis tagihan, waktu
pelaksanaan, alat dan bentuk penilaian yang bervariasi, dan kondusifnya suasana
penilaian. Selanjutnya data atau informasi yang diperoleh dari pelaksanaan
program pembelajaran maupun analisis hasil pembelajaran, hal ini dimaksudkan
agar dapat memposisikan siswa dalam ketuntasan hasil belajar dan selanjutnya
dapat berupa remedial bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan minimal maupun
program pengayaan bagi siswa yang telah mencapai tingkat ketuntasan optimum.
Program evaluasi
yang baik perlu dikelola dengan baik, untuk mendapatkan data dan informasi yang
lengkap dari proses dan hasil belajar siswa dan untuk mengetahui kesulitan dan
kendala siswa pada proses belajar siswa sehingga dapat diambil kepurusan dan
ditindak lanjut yang tepat.
Evaluasi dan
tehnik penilaian pada pembelajaran matematika dapat berupa tes tulis dan tes lisan. Tes tulis itu dapat berupa
soal tentang pemahaman konsep, penalaran dan komunikasi, sedangkan tes lisan
itu dapat berupa soal tentang pemecahan
masalah.
0 komentar:
Post a Comment