By: Fariadi, 2012
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Tujuan dari pembanguan nasional bangsa Indonesia pada
hakekatnya adalah untuk mewujudnya
masyarakat yang adil dan makmur yang merata, baik material maupun spiritual
berdasarkan pancasila dan undang undang dasar 1945 untuk pencapaian tujuan
pembangunan tersebut, maka dilaksanakanlah pembangunan secara terencana, terarah
, terpadu serta berkesinambungan.
Salah sata bidang
pembanguan yang mendapat perhatian cukup penting dewasa ini adalah dibidang
kesehatan . Pembangunan dibidang kesehatan
merupakan wujud nyata upaya bangsa Indonesia
untuk mempertinggi derajat kesehatan masyarakat, seperti yang tertera di dalam Sistem
Kesehatan Nasional (Depkes RI , 2004 ).
Pembangunan dibidang kesehatan merupakan
bagian integral dari pembangunan nasional bangsa Indonesia. Pembangunan
kesehatan diarahkan untuk mempertinggi
derajat kesehatan masyarakat yang besar artinya bagi pembangunan dan pembinaan sumber daya manusia dan sebagai
modal bagi pelaksananya pembangunan
nasional yang hakikatnya adalah pembangunan seluruh masyarakat Indonesia
(UU No 23 tahun 1992), dalam rangka mencapai kehidupan yang sehat, berbagai
upaya dilakukan, sehingga tercapainya
kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat
kesehatan masyarakat yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum.
Salah
satu cara untuk mencapai kehidupan yang sehat demi kelangsungan pembangunan
nasional adalah pelestarian lingkungan
fisik yang sehat terutama lingkungan fisik yang terpelihara, agar
keseimbangannya terjaga dan tidak mengganggu kesehatan. Salah satu caranya
adalah melalui Saluran Pembungan Air Limbah (SPAL) yang saniter dan pengelolanya sesuai
dengan persyaratan yang telah ditetapkan atau dianjurkan .
Pengelolaan
air limbah yang baik dapat memutuskan mata rantai penularan penyakit yang yang
bersumber binatang (vektor). Demikian juga sebaliknya, jika air limbah tidak dikelola dengan baik maka akan
menjadi tempat berkembang biak vektor pembawa penyakit ( breeding place vector ) penyakit ( Depkes RI , 1999 )
Secara
nasional rumah dengan kondisi SPAL yang memenuhi syarat kesehatan adalah 62.11
%, untuk Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam kondisi SPAL yang memenuhi persyaratan
sebanyak 67.12 % (WHO, 2005)
0 komentar:
Post a Comment