1. Pengertian Peta Konsep
Peta konsep digunakan untuk
menyatakan hubungan yang bermakna antara konsep-konsep dalam bentuk
proposisi-proposisi, proposisi merupakan dua atau lebih.
Konsep-konsep yang dihubungkan oleh kata-kata dalam suatu unit semantik. Dalam bentuknya yang paling sederhana, Peta
Konsep hanya terdiri atas dua konsep yang dihubungkan oleh suatu kata
penghubung untuk membentuk suatu proposisi, Misalnya "padi itu hijau" akan merupakan suatu peta konsep yang
sederhana sekali, terdiri atas dua konsep, yaitu padi dan hijau, dihubungkan
oleh kata itu.
"Peta konsep merupakan suatu teknik yang memberikan
gambaran mengenai struktur Pengetahuan siswa dalam disiplin ilmu
tertentu. Peta konsep merupakan suatu jaring-jaring pembelajaran yang
menunjukan konsep apa saja yang perlu dipelajari siswa dan bagaimana
keterkaitan konsep-konsep tersebut".
Proses pembelajaran dengan
menggunakan peta konsep akan lebih mudah berlangsung, bila konsep-konsep baru dikaitkan pada konsep yang lebih Inklusif, maka peta konsep harus disusun secara hirarki. Ini berarti, bahwa konsep yang lebih inklusif ada di
puncak peta. Makin ke bawah konsep-konsep diurutkan makin menjadi lebih khusus.
2.
Kegunaan Peta Konsep
Dalam
pendidikan peta konsep dapat diterapkan untuk berbagai tujuan, yaitu :
a. Menyelidiki apa yang telah diketahui siswa
Dengan menggunakan peta konsep
guru dapat mengetahui konsep-konsep apa yang telah dimiliki siswa waktu
pelajaran baru akan dimulai, sedangkan siswa dapat menunjukkan pemahaman atau
konsep-konsep apa yang telah dimiliki dalam menghadapi
pelajaran baru itu.
b.
Mengungkapkan konsepsi salah
Peta konsep dapat mengungkapkan konsepsi salah yang
terjadi pada siswa.konsepsi salah biasanya timbul karena terdapat kaitan antara
konsep yang mengakibatkan proposisi yang salah.
c. Memberi arah pembelajaran (seperti peta
jalanan).
d. Membantu membaca materi dari buku
pelajaran.
e. Membantu siswa mencapai hasil belajar yang
berkualitas tinggi, karena membantu siswa mengingat informasi
dan melihat keterkaitan antar konsep.
f.
Membantu siswa menghubungkan ide yang satu dengan yang
lainnya.
Siswa perlu menyusun peta
konsep dalam proses pembelajaran karena peta konsep dapat di gunakan siswa
sebagai salah satu alat belajar untuk membantu mereka belajar mengenai struktur
pengetahuan dan proses menghasilkan pengetahuan dari konsep-konsep materi
pelajaran. Sebagai alat pembelajaran peta konsep membantu siswa
aktif berpikir untuk memusatkan perhatian pada sejumlah ide pokok berupa
konsep-konsep dari suatu pokok bahasan.
Peta konsep dapat memberikan
semacam peta jalanan bagi siswa yang menunjukan arah untuk mengaitkan dalam
proposisi yang berarti. Dengan
menyusun peta konsep, siswa dapat menyadari bahwa dalam belajar tidak hanya
mengingat fakta-fakta, tetapi juga memahami ilmu secara bermakna sehingga dapat
mengaitkan konsep baru dengan konsep yang telah di pahami sebelum nya. Setelah ekosistemesai
belajar peta konsep dapat berfungsi sebagai ringkasan skematis mengenai apa
yang baru saja dipelajari. Ekosistemain itu, peta konsep dapat juga di buat
lagi setelah siswa ekosistemesai belajar yaitu untuk memeriksa kembali
pemahaman mereka sendiri secara keritis
3. Pengertian Konsep
Konsep dapat didefenisikan
dengan bermacam-macam rumusan. Salah satunya adalah defenisi bahwa konsep
merupakan suatu abstraksi dari serangkaian pengalaman yang didefinisikan
sebagai suatu kelompok obyek atau kejadian. Abstraksi berarti suatu proses
pemusatan perhatian seseorang pada situasi tertentu dan mengambil elemen-elemen
tertentu, serta mengabaikan elemen yang lain.
Tidak ada satu pun definisi yang dapat mengungkapkan arti yang kaya dari
konsep atau berbagai macam konsep-konsep yang diperoleh para siswa. Oleh karena
itu konsep-konsep itu merupakan penyajian internal dari sekelompok stimulus,
konsep-konsep itu tidak dapat diamati, dan harus disimpulkan dari perilaku.
Dahar menyatakan bahwa konsep
merupakan dasar untuk berpikir, untuk belajar aturan-aturan dan akhirnya untuk
memecahkan masalah. Dengan demikian konsep itu sangat penting bagi manusia
dalam berpikir dan belajar. Pemetaan konsep merupakan suatu alternatif ekosistemain
outlining, dan dalam beberapa hal lebih efektif daripada outlining dalam
mempelajari hal-hal yang lebih kompleks. Peta konsep digunakan untuk menyatakan
hubungan yang bermakna antara konsep-konsep dalam bentuk proposisi-proposisi.
Proposisi merupakan dua atau lebih konsep yang dihubungkan oleh kata-kata dalam
suatu unit semantik.
0 komentar:
Post a Comment