Tuesday 15 January 2013

Gambaran Pengetahuan Masyarakat tentang Penyakit Infark Miokard



BAB  I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Tujuan Pembangunan Milenium (bahasa Inggris : Millennium Development Goals atau disingkat dalam bahasa Inggris MDGs) adalah Deklarasi Milenium hasil kesepakatan kepala negara dan perwakilan dari 189 negara Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang mulai dijalankan pada September 2000, berupa delapan butir tujuan untuk dicapai pada tahun 2015. Targetnya adalah tercapai kesejahteraan rakyat dan pembangunan masyarakat pada 2015. Target ini merupakan tantangan utama dalam pembangunan di seluruh dunia yang terurai dalam Deklarasi Milenium, dan diadopsi oleh 189 negara serta ditandatangani oleh 147 kepala pemerintahan dan kepala negara pada saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Milenium di New York (Wikipedia, 2012).
Visi Indonesia sehat 2012 adalah gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan oleh masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai dengan penduduknya hidup dalam lingkungan dan perilaku yang hidup sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di seluruh wilayah Indonesia (Depkes, 2012).
Penyakit-penyakit yang paling berbahaya di dunia menurut (Bilmanda, 2011) terdiri dari anthrax, beguk, batuk rejan (pertusis), diare, tuberculosis, malaria, HIV (Human Immunodeficiency Virus), kanker, dan yang menduduki nomor satu adalah penyakit jantung.
Penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit epidemi. Di Indonesia sekitar 6 juta orang terkena beberapa penyakit jantung atau pembuluh darah. Penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia. Menurut American Heart Association semakin banyak kematian yang disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler dibandingkan dengan gabungan ketujuh penyebab kematian utama berikutnya. Hal ini menunjukkan terjadinya satu kematian akibat penyakit kardiovaskuler tiap 33 detik (Ardyan, 2010).
Jantung merupakan organ berupa otot berbentuk kerucut, berongga dan dengan basisnya di atas puncaknya di bawah, apeknya miring ke sebelah kiri, berat jantung kira-kira 300 gram. Jantung berada di dalam torax iga ke – 3 kanan, iga ke – 2 kiri sampai intercosta ke – 5 (Evelyn C, Pearce, 2000).
Jantung merupakan organ yang unik, pada waktu jantung mengadakan kontraksi oleh sistol, arteri koroner terkompresi oleh otot jantung sehingga darah tidak mengalir. Darah di dalam arteri koroner baru mengalir pada waktu jantung mengadakan relaksasi atau diastole. Dengan demikian, derasnya aliran darah dalam arteri koroner ditentukan oleh tekanan darah diastolic dan lamanya waktu diastolic. Oleh karena itu tekanan darah diastolic (tekanan darah bawah) yang terlalu rendah, misalnya pada orang tua akan menyebabkan otot jantung kurang mendapat suplai darah sehingga mengakibatkan otot jantung kurang mendapat suplai darah sehingga mengakibatkan peningkatan peristiwa penyakit jantung (Kabo, 2008).
Infark miokard adalah nekrosis miokard akibat gangguan aliran darah ke otot jantung (Mansjoer, 2001).
Infark miokard mengacu pada proses dimana jaringan miokard mengalami kerusakan dalam region jantung yang mengurangi suplai darah adekuat karena penurunan aliran darah koroner. Penyebabnya dapat karena penyempitan kritis arteri koroner akibat arterosklerosis atau oklusi arteri komplet akibat embolus atau trombus. Penurunan darah koroner dapat juga disebabkan oleh syok dan hemoragi. Pada setiap kasus, terdapat ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen miokard (Brunner and Suddarth, 2000).
Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian dinegara maju. Tahun 2005 Di Amerika Serikat diperkirakan 12,4 juta orang menderita penyakit dan 1,1 juta orang terkena infark miocard acut. Tahun 2000, 16,7 juta penderita meninggal karena penyakit ini atau sekitar 30,3% dari total kematian diseluruh dunia. Sekitar 250.000 penderita meninggal dalam waktu 1 jam setelah timbul serangan, meski pelayanan kesehatan sudah sedemikian majunya (Yayan, 2012)
 Indonesia merupakan negara berkembang dimana prevelansi penyakit jantung dari tahun ke tahun semakin meningkat terutama infrak miocard acut. SKRT (Survei Kesehatan Rumah Tangga) tahun 1992 mengukuhkan penyakit kardiovaskuler merupakan penyakit yang masih menduduki presentase tertinggi yang menyebabkan kematian (33,2%) (Yayan, 2012).

0 komentar:

Post a Comment