Thursday 1 August 2013

Penggunaan Metode Dalam Proses Belajar Mengajar



Perlu diketahui bahwa tidak ada satu metode pun yang dianggap paling baik diantara metode-metode yang lain. Tiap metode mempunyai karakteristik tertentu dengan segala kelebihan dan kelemahan masing-masing. Suatu metode mungkin baik untuk suatu tujuan tertentu, pokok bahasan maupun situasi dan kondisi tertentu, tetapi mungkin tidak tepat untuk situasi yang lain. Demikian pula suatu metode yang dianggap baik untuk suatu pokok bahasan yang disampaikan oleh guru tertentu, kadang-kadang belum tentu berhasil dibawakan oleh guru lain.
Adakalanya seorang guru perlu menggunakan beberapa metode dalam menyampaikan suatu pokok bahasan tertentu. Dengan variasi beberapa metode, penyajian pengajaran menjadi lebih hidup. Misalnya pada awal pengajaran, guru memberikan suatu uraian dengan metode ceramah, kemudian menggunakan contoh-contoh melalui peragaan dan diakhiri dengan diskusi atau tanya jawab. Di sini bukan hanya guru yang aktif berbicara, melainkan siswa pun terdorong untuk berpartisipasi.
Uraian diatas diperkuat dengan adanya pendapat Sudrajat (1999:33) yang menyatakan :
Seorang pendidik harus memiliki kemampuan dan strategi dalam mentrasfer ilmu pengetahuan maka penggunaan metode dan media pendidikan merupakan salah satu faktor penting dikarenakan media dan metode adalah hal yang paling utama dimiliki oleh tenaga pendidik untuk memperlancar dalam mempokuskan peserta didik ke arah yang kita inginkan dan rencanakan.

            Seorang guru yang pandai berpidato dengan segala humor dan variasinya, mungkin tidak mengalami kesulitan dalam berbicara, ia dapat memukau siswa dan awal sampai akhir pengajaran. Akan tetapi bagi seorang guru bicara, uraiannya akan terasa kering, untuk itu ia dapat mengatasi dengan uraian sedikit saja, diselingi tanya jawab, pemberian tugas, kerja kelompok atau diskusi sehingga kelemahan dalam berbicara dapat ditutup dengan metoda lain. Surakhmad (1989:32) mengemukakan "Tentang golongkan metode metode itu menjadi dua golongan ialah : Metode interaksi secara individual dan secara kelompok. Namun perlu diketahui bahwa klasifikasi tersebut tetap fleksibel".

0 komentar:

Post a Comment